Meski sudah tua, namun sang ayah nampaknya masih sangat aktif secara seksual, begitu putranya mengeluarkan tasnya keluar rumah untuk berangkat kerja, ia langsung masuk ke kamar mandi, tempat menantu perempuannya sedang bersih-bersih. membantu. Dengan ayah mertuanya yang meremas payudaranya dari belakang di kamar mandi, Kikukawa tidak menolak sama sekali, sepertinya mereka sudah lama tidur bersama. Malam itu ketika putranya pulang, sang ayah baptis membuat putranya mabuk dan kemudian terang-terangan bercinta dengan menantu perempuannya yang cantik di tempat. Dia merasa kasihan pada sang suami ketika istrinya mengkhianatinya, tetapi saingannya tidak. orang lain adalah ayahnya.
